header Quarter Miles Journal

Ibu Rumah Tangga Berdaya bersama Asus OLED

Post a Comment
Konten [Tampil]


“Kasihan ya, Sarjana Teknik kok cuma di rumah ngurus anak!”
Pernah mendengar kalimat itu, moms? Buat momies yang rela menanggalkan ijazahnya demi mengurus anak, pasti sudah tidak asing lagi dengan kalimat itu. Begitu pun dengan saya. Mendengar kalimat itu rasanya sedih berkali-kali lipat. Tak mudah bagi kami, para Ibu yang ingin mengurus anaknya dengan tangan sendiri, untuk menanggalkan ijazah.

Menjadi seorang Ibu di usia yang menurut saya terbilang muda bukanlah hal mudah. Tanggung jawab besar dikaruniai makhluk mungil sedang menanti. Mengurus, merawat, dan mendidiknya bukanlah hal yang sederhana bagi saya. Minim ilmu akan berakibat fatal untuk masa depannya. Tanggung jawab itulah yang membuat saya memutuskan untuk resign dari pekerjaan.

Ada apa dengan Ibu Rumah Tangga yang ber-tittle Sarjana? Tidak bolehkah seorang Sarjana “hanya” menjadi seorang Ibu Rumah Tangga? Ibu Rumah Tangga dewasa ini sering kali menjadi profesi yang disepelekan oleh banyak orang.

Namun, satu kalimat di atas yang selalu terngiang di telinga, menjadi titik balik saya untuk membuktikan bahwa menjadi Ibu Rumah Tangga pun bisa berdaya. Tidak ingin berlama-lama memiliki mental korban, saya pun mengambil secarik kertas dan menorehkan langkah-langkah apa saja yang harus saya ambil untuk menebas mental korban.

Berdaya menjadi Writerpreneur

writerpreneur
Siapa sangka menjadi Ibu Rumah Tangga justru bisa mewujudkan mimpi-mimpi yang tertunda. Iya, menjadi penulis adalah impian sejak masih duduk di bangku sekolah menengah. Salah satu langkah yang saya torehkan dalam secarik kertas tersebut adalah mewujudkan mimpi menjadi seorang penulis.

Tahun 2020, saya mulai berinisiatif membangun kembali blog yang sudah lama menjadi sarang laba-laba. “Belum bisa menerbitkan buku solo, menulis di blog dulu deh!” begitu dalam pikiran saya. Beruntung saat itu saya diberi kesempatan mengikuti coaching untuk optimasi blog dari nol.

Sebelum mengikuti coaching, saya mengutarakan keinginan, impian, dan langkah yang ingin saya ambil kepada suami saya. Alhamdulillah, suami saya bisa mendukung. Namun, saat itu saya memiliki kendala untuk memulainya. Laptop. Ya, saya tidak memiliki laptop untuk menunjang impian saya tersebut.

“Pakai saja, laptopnya.” Begitu kata suami saya. Yang Ia maksud adalah laptop ASUS X450J yang biasa Ia pakai untuk bekerja. Senang bukan main mendengar ucapannya. Lagi-lagi saya diberi jalan untuk melangkah mewujudkan impian saya.

Tak ingin menyia-nyiakan restu dan dukungan dari suami yang rela memberikan laptop kerjanya, saya pun mulai bersunggung-sungguh mempelajari blog. Mengikuti coaching, membuat saya tahu ternyata optimasi blog tidak semudah yang saya bayangkan. Masih panjang ternyata perjalanan saya membangun blog. Tapi, saya rasa tidak ada kata terlambat.

Semakin mengenal blog, rasanya saya semakin jatuh hati pada dunia blogging. Selain saya bisa menyalurkan passion  menulis, melalui blog saya bisa menemukan jati diri. Hal kosong yang selama ini saya cari ternyata ada pada blog. Bahkan, saya menemukan teman-teman hebat dari berbagai komunitas blog. Banyak dari mereka pun seorang Ibu Rumah Tangga.

Saya semakin yakin dan optimis bahwa, saya sebagai Ibu Rumah Tangga bisa berdaya dan berkarya. Seperti mereka yang tak kenal lelah dan henti untuk belajar dan berkarya. Terbukti, bahkan melalui blog, saya pun bisa memiliki penghasilan. Blog, membuat saya bisa berkarya, menemukan impian yang hilang, dan berpengasilan namun tetap bisa membersamai anak di rumah.

Bahkan, melalui blog saya pun bisa bergabung menerbitkan 3 buku antologi. Meski belum memiliki buku solo, saya bangga dan bahagia memiliki buku antologi yang terdapat nama dan cerita saya di dalamnya.

Walaupun belum banyak memiliki prestasi, setidaknya saya berhasil mematahkan kata "hanya" pada profesi Ibu Rumah Tangga.

Computer Vision Syndrome Menghambat Produktivitas


cvs
Sebagai seorang Ibu dengan 3 anak, tentu saja tidak mudah memiliki banyak waktu untuk menulis. Saya harus pintar mencari waktu, bahkan jika harus mengorbankan jam tidur saya. Sejak mulai menulis dan aktif nge-blog, memang jam tidur saya berkurang. Saya habiskan berlama-lama menatap layar laptop untuk menulis. Menyelesaikan tugas coaching, menulis antologi, optimasi blog, sampai membuat infografis untuk artikel.

Tidak hanya satu atau dua jam, biasanya bisa sampai 6 atau 8 jam per hari saya menatap layar laptop. Akibatnya, pagi hari ketika harus mengerjakan tugas domestik mata terasa lelah karena terlalu lama terpapar radiasi sinar biru (blue light) layar laptop.  Ini dinamakan Computer Vision Syndrome (CVS).

Seperti yang kita tahu, bahwa radiasi sinar biru berdampak negatif terhadap kesehatan mata. Efek domino yang saat ini saya rasakan adalah menurunnya produktivitas karena penglihatan menjadi kabur, sulit berkonsentrasi, seringkali nyeri pada leher, bahu, dan punggung, serta sulitnya membuka mata.

Mengapa demikian? Radiasi sinar biru mengurangi produksi hormon melatonin yaitu hormon perangsang tidur. Tanpa adanya hormon melatonin, meski mata dan tubuh kita sudah sangat lelah, kita akan sulit tidur. Ketika kita sulit tidur akan berdampak terhadap kesehatan dan produktivitas kita.

Berdasarkan sebuah laporan penelitian bertajuk “Blue Light Hazard: New Knowledge, New Approaches to Maintaining Ocular Health” oleh Essilor America pada tahun 2013, paparan sinar biru dalam jangka waktu panjang dapat merusak mata. Radiasi sinar biru dikatakan dapat membentuk reaksi partikel oksigen yang berbahaya serta dapat mengganggu proses fotokimia pada retina mata yang pada akhirnya merusak sel retina dan menyebabkan gangguan penglihatan.

Sedangkan sebagai Ibu Rumah Tangga, saya diharuskan tetap produktif baik dalam menjalani tugas domestik, mendidik anak-anak, dan tetap berdaya dengan produktif menghasilkan karya-karya.

Lalu bagaimana caranya agar saya tetap produktif dan berkarya, tetapi juga bisa menjaga kesehatan mata?

Karena sebagai bloger saya harus tetap menatap layar laptop, salah satu solusinya adalah dengan selektif memilih laptop dengan layar yang mampu menjaga kesehatan mata. Hemmm memang ada?

ASUS OLED Solusi Mengurangi Paparan Radiasi Sinar Biru

asus


Layar laptop merupakan salah satu penyumbang terbesar paparan radiasi sinar biru. Spektrum warna biru pada layar laptop sangat dibutuhkan untuk menghasilkan warna yang kaya dan akurat. Sedangkan meski mata manusia memiliki filter khusus yang dapat menyaring berbagai spektrum berbahaya seperti beberapa sketrum sinar ultra-violet (UV), namun tidak semua spektrum cahaya dapat disaring dan aman untuk mata dan salah satu spektrum paling berbahaya ada di sinar biru.

Oleh kerena itu, selektif memilih layar laptop yang mampu menjaga kesehatan mata, namun tetap menghasilkan warna yang kaya dan akurat adalah kuncinya. ASUS OLED menjawab kebutuhan saya. Seperti pada lirik lagu Fiersa Besari berikut :

“Mantan membuatmu sulit tidur
Begitupun sinar biru menggempur
Tenang, ASUS takkan timbulkan gangguan tidur
Tidak usah lagi kau mencari
Siapa yang mampu mewarnai
OLED punya lebih banyak warna tuk kau pandangi”
Uhuy kan liriknya hihi.

Kenapa ASUS OLED bukan yang lain? ASUS OLED memiliki fitur Eye Care yang dapat mengurangi tingkat paparan radiasi sinar biru pada layar hingga 70%. Tidak heran kalau laptop yang menggunakan teknologi layar ASUS OLED akan lebih nyaman digunakan dan dapat lebih menjaga kesehatan mata penggunanya.

Pada survey Detik Network bekerjasama dengan ASUS, fitur Eye Care pada ASUS OLED juga dapat membantu menjaga kesehatan mata 68,10% masyarakat Indonesia yang menggunakan laptop hingga 10 jam dalam sehari. Keren ya?

Kerennya lagi, fitur Eye Care pada ASUS OLED tidak hanya sekadar dapat mengurangi radiasi sinar biru, tetapi juga mempertahankan kualitas reproduksi dan akurasi warnanya. Padahal umumnya, mengurangi paparan radiasi sinar biru di layar laptop dilakukan dengan mengurangi tingkat reproduksi warna biru, yang bisa mengurangi tingkat akurasi warna dan membuat kualitas visual menjadi sangat buruk.

Namun, tidak pada ASUS OLED, dengan menggeser spektrum cahaya biru, ASUS OLED dapat menekan paparan radiasi sinar biru yang berbahaya tanpa mengurangi kualitas dan akurasi warnanya. Metode tersebut juga sudah mendapatkan sertifikasi Low Blue Light dan Flicker Free dari TÃœV Rheinland.

Jadi, katanya Fiersa Besari “Tinggalkan saja segala resah, beralihlah pada ASUS OLED” :D

Ibu Rumah Tangga Berdaya dengan ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (K513)

asus oled

Setelah tahu bahwa ASUS OLED adalah pilihan terbaik untuk menjaga kesehatan mata, lalu ASUS OLED tipe apa dong yang cocok untuk menunjang produktifitas saya sebagai blogger? Nah, ada beberapa poin yang perlu momies bisa jadikan sebagai acuan dalam memilih laptop, yaitu :

1. Sistem operasi dan software penunjang
2. Spesifikasi utama
3. Fitur penting penunjang kegiatan
4. Opsi upgrade
5. Ukuran serta kualitas layar
6. Harga

ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (K513) adalah pilihan tepat berdasarkan 6 poin di atas. Yups, laptop dengan layar berukuran 15-inci berteknologi ASUS OLED ini, telah memenuhi syarat 6 poin di atas. Penasaran kenapa VivoBook Ultra 15 OLED (K513) menjadi pilihan tepat sebagai laptop yang bisa memenuhi kebutuhan? Simak yuk, alasannya!

Sistem Operasi ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (K513) dilengkapi dengan Windows 10 Home

Windows 10 Home adalah sistem operasi terbaru besutan Microsoft. Windows 10 Home sangat cocok untuk menunjang produktivitas kita dengan serangkaian fitur yang ada di dalamnya. Seperti kompatibilitas dengan berbagai aplikasi kantoran hingga dukungan penuh terhadap berbagai aplikasi kreatif serta hiburan yang bisa dipasang dengan mudah melalui Microsoft Store yang telah tersedia di Windows 10 Home.

Microsoft juga menyediakan solusi perlindungan menyeluruh pada Windows 10 Home. Selain dilengkapi dengan sistem keamanan terintegrasi yang selalu diperbarui melalui Windows Update, Windows 10 Home juga memiliki sebuah fitur bernama Windows Hello. Fitur ini memugkinkan kita dapat masuk lebih cepat dan aman menggunakan sistem pembaca sidik jari. Bagi saya yang suka lupa dengan kata sandi, fitur Windows Hello ini sangat membantu sekali.

ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (K513) telah dilengkapi dengan sistem operasi Windows 10 Home tersebut.

Gratis Office Home & Student 2019 Seumur Hidup sebagai Software Penunjang ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (K513)

Pernah merasakan sudah menulis ratusan kata di Microsoft Words, belum sempat save tiba-tiba aplikasinya restart dan file yang belum tersimpan hilang? Saya sering sekali mengalami hal seperti itu. Ketika saya bertanya pada seorang teman, ia menanyakan “Aplikasi officenya asli?” Yes, setelah cek ricek ternyata aplikasi officenya tidak berlisensi.

Tapi, dengan ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (K513) no worry. Kita bisa menikmati semua manfaat dengan PC yang lengkap – PC sudah termasuk Office Home & Student 2019. Aplikasi Office versi lengkap (Word, Excel dan PowerPoint) memberikan semua fungsi yang kita butuhkan.

Apalagi penggunaan aplikasi Office ini seumur hidup. jadi, kita akan selalu memiliki akses ke fitur yang kita kenal dan sukai. Dilengkapi dengan 100% aplikasi Office asli, software juga akan terus mendapatkan pembaruan keamanan yang rutin untuk melindungi perangkat, program dan data kita. Engga perlu lagi deh, hilang file karena tiba-tiba aplikasi restart. hihi

Manjakan Mata dengan ASUS VivoBook Ultra 15 OLED (K513)

asus oled

 

“Tidak usah lagi kau mencari. Siapa yang mampu mewarnai. OLED punya lebih banyak warna tuk kau pandangi.”
Tuh kan, lagi-lagi ingat lirik lagunya Fiersa Besari hihi. Iya, soalnya keunggulan utama VivoBook Ultra 15 OLED (K513) terletak pada layarnya. Tidak hanya mengusung layar berukuran 15-inci, laptop ini juga menggunakan teknologi layar ASUS OLED. Teknologi layar eksklusif tersebut memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan layar laptop standar, diantaranya :

1. Kualitas visual terbaik. ASUS OLED mampu menyajikan warna dengan sangat kaya dan akurat. Layar ASUS OLED di VivoBook Ultra 15 OLED (K513) memiliki tingkat reproduksi warna hingga 100% pada color space DCI-P3, standar warna yang digunakan oleh industri perfilman. Tidak hanya itu, tingkat akurasi warnanya juga sangat tinggi dan telah mengantongi sertifikasi PANTONE Validated display.

2. Layar ASUS OLED juga telah mendukung teknologi HDR bersertifikasi VESA DisplayHDR dengan rasio kontras yang sangat tinggi. Hal tersebut membuat layar ASUS OLED di VivoBook Ultra 15 OLED (K513) dapat menampilkan warna hitam yang sesungguhnya.

3. Layar ASUS OLED di VivoBook Ultra 15 OLED (K513) dapat memberikan detail dari gambar bergerak lebih baik berkat response time yang sangat kencang. Kalau katanya Fiersa Besari sih, “Respon cepat tidak seperti (uhuk) gebetan.” :D

Siap Berkarya dan Produktif dengan ASUS OLED

Layar ASUS OLED di VivoBook Ultra 15 OLED (K513) tidak hanya sekadar mampu menampilkan visual dengan kualitas terbaik. Seperti yang sudah saya bahas sebelumnya, teknologi layar ASUS OLED membuat VivoBook Ultra 15 OLED (K513) memiliki tingkat radiasi cahaya biru yang jauh lebih kecil dibandingkan layar laptop pada umumnya.

Berkat ASUS OLED yang memiliki tingkat radiasi cahaya biru sangat rendah, saya bisa menatap layar laptop saat menulis lebih lama tanpa khawatir mata cepat rusak. Menulis tidak hanya menjadi lebih mudah dan menyenangkan, tetapi juga menyehatkan.

Pilihan tepat untuk WFH dan PJJ Lancar Tanpa Gangguan


Buat saya yang selalu WFH dan PJJ ketika mengikuti kelas online melalui zoom atau google meet, membutuhkan laptop dengan fitur konektivitas serta komunikasi yang baik.

Ada dua alasan utama mengapa VivoBook Ultra 15 OLED (K513) cocok sebagai laptop untuk WFH dan PJJ :

1. VivoBook Ultra 15 OLED (K513) telah dilengkapi dengan teknologi AI Noise Cancelling yang dapat meredam suara bising yang ada di sekitar Anda sehingga sesi WFH dan PJJ dapat berjalan lebih baik

2. VivoBook Ultra 15 OLED (K513) juga sudah menggunakan WiFi 6, teknologi WiFi terbaru yang lebih kencang dan stabil. WiFi 6 di VivoBook Ultra 15 OLED (K513) juga dilengkapi dengan fitur WiFi Smart Connect, yang memungkinkan sistem untuk memilih dan terkoneksi dengan router yang memiliki sinyal paling kuat secara otomatis.

Jadi, tidak ada lagi zoominar tersendat akibat koneksi terputus atau mencari tempat sunyi ketika mengikuti zoominar hihi. Eits, me time streaming drama korea pun lancar. 

Spesifikasi Modern VivoBook Ultra 15 OLED (K513)

VivoBook Ultra 15 OLED (K513) merupakan laptop modern ASUS OLED yang sudah diperkuat oleh prosesor Intel Core generasi ke-11 terbaru (Tiger Lake) yang menghadirkan keseimbangan performa dan responsivitas dalam platform berdaya rendah yang dibuat berdasarkan teknologi proses 10nm generasi ketiga. Jadi, saya bisa menulis lebih lama tanpa harus menghubungkan laptop ke sumber listrik.

Tidak hanya dari sisi prosesor, VivoBook Ultra 15 OLED (K513) juga dibekali memori DDR4 RAM serta telah menggunakan penyimpanan berupa PCIe SSD. Penyimpanan modern tersebut memiliki kecepatan baca dan tulis yang jauh lebih cepat dari HDD tradisional, memungkinkan VivoBook Ultra 15 OLED (K513) dapat memuat dan menjalankan aplikasi secara lebih kencang.

Lebih Kencang dan Hemat Daya dengan AIPT

Dilengkapi dengan ASUS Intelligent Performance Technology (AIPT), VivoBook Ultra 15 OLED (K513) memiliki peningkatan performa hingga 40% dibandingkan dengan laptop dengan spesifikasi serupa. Tidak hanya itu, AIPT juga membuat konsumsi daya pada VivoBook Ultra 15 OLED (K513) menjadi lebih rendah. Momies pasti paling seneng deh, kalau hemat daya gini.

AIPT hadir dengan tiga profil pengaturan di VivoBook Ultra 15 OLED (K513). Untuk mengaktifkannya, kita hanya perlu menekan kombinasi tombol “Fn” dan “F” dan sesuaikan dengan kebutuhan penggunaan kita.

Tidak Perlu Ganti Laptop, VivoBook Ultra 15 OLED (K513) Dapat di-Upgrade

Seperti halnya pada smartphone, ketika kita sudah memakai gawai tersebut bertahun-tahun pasti dong, ingin ganti karena kapasitas RAM sudah tidak memadai untuk aplikasi? Nah, begitu juga dengan laptop, di mana sistem operasi dan software terus berkembang. Duuh, harus ganti laptop?

Tentu tidak dong, karena salah fitur pada VivoBook Ultra 15 OLED (K513) memiliki opsi upgrade. VivoBook Ultra 15 OLED (K513) sendiri hadir dengan beberapa opsi upgrade, salah satunya adalah upgrade kapasitas RAM melalui satu slot SO-DIMM DDR4. Selain itu, kita juga bisa menambah kapasitas penyimpanan menggunakan 2.5” SATA SSD atau HDD di laptop VivoBook Ultra 15 OLED (K513).

Yey, tidak perlu ganti laptop, cocok deh untuk dijadikan sebagai investasi yang masih dapat memenuhi kebutuhan kita beberapa tahun ke depan. Apalagi VivoBook Ultra 15 OLED (K513) sudah dikonfirmasi akan mendapatkan update sistem operasi Windows 11 tanpa biaya tambahan. Bener-bener teknologi yang bikin jatuh cinta, ya.

Harga Terjangkau, Ampuh Mengobati Hati yang Ambyar

Pasti momies berpikir dengan fitur menggunakan teknologi secanggih itu harganya mahal, ya? Tenang,  VivoBook Ultra 15 OLED (K513) merupakan laptop yang menggunakan panel OLED dengan harga paling terjangkau yang ada di Indonesia saat ini. Laptop ini telah tersedia dengan banderol harga Rp8.599.000. Tidak jadi ambyar kan hatinya moms?

Makin bikin penasaran kan, moms? Untuk mengobati rasa penasaran momies, langsung saja menuju homepage ASUS OLED untuk informasi lebih lengkap.
Hari ari jadi lebih menyenangkan
Kita bisa produktif berkarya
Hidup sehat juga bahagia
Teknilogi membuat semua lebih mudah
Raih tanganku dan percayalah
Hidup ini akan lebih indah
Tinggalkan saja segala resah, beralihlah
Pada ASUS OLED
Hadirnya VivoBook Ultra 15 OLED (K513) tidak lagi menjadi halangan bagi saya lebih produktif dan berkarya. Layar ASUS OLED menjadi solusi tepat bagi kami, bloger dan penulis di Indonesia agar tetap menjaga kesehatan mata dan tetap berkarya. 


Referensi :
https://bit.ly/ASUSOLED-ID
Efek Blue Light Bagi Kesehatan Mata - Scarf Media (scmedia.id)



Manda Dea
I live my life a quarter mile at a time

Related Posts

Post a Comment