header Quarter Miles Journal

5 Rekomendasi Jenis Investasi Online Modal 100 ribu untuk Pemula

Post a Comment
Konten [Tampil]
investasi modal 100 ribu
Investasi online modal 100 ribu? Apa bisa? Kesadaran untuk mulai berinvestasi sejak dini, saat ini semakin marak di kalangan milenial. Kemudahan berinvestasi pun kian terasa di era teknologi yang semakin berkembang. Pertanyaannya, apa bisa berinvestasi dengan modal kecil?

Ya, tak bisa dipungkiri bagi pemula yang baru memulai investasi pemikiran-pemikiran bahwa investasi itu sulit, memerlukan modal yang cukup mahal, memiliki risiko yang tinggi, masih memengaruhi seorang pemula untuk memulai investasi. Padahal saat ini, kita bisa memulai investasi online modal 100 ribu loh!

Investasi Online Modal 100 ribu

rekomendasi investasi

Bagi kaum milenial investasi modal online 100 ribu bukan lagi halangan. Kemudahan memulai investasi hanya dengan 100 ribu seharusnya bisa menjadi alasan untuk kita tidak takut memulai investasi. Investasi apa saja yang bisa dilkakukan hanya dengan modal 100 ribu?

1. Investasi Emas

Investasi emas sebenarnya sudah banyak digunakan masyarakat sebagai alternatif investasi jangka panjang. Kalau kata orang tua dahulu :
“Uangnya ditabung buat beli emas!”
Meski orang tua lebih mengenal emas dalam bentuk perhiasan, namun hal itu sudah cukup membuktikan bahwa investasi emas cukup diminati dan menjanjikan. Investasi emas bisa dibilang investasi yang cukup terjamin karena harganya yang kerap naik tiap tahunnya.

Investasi emas termasuk investasi yang cukup simple karena kita hanya perlu membeli emas lalu tinggal menunggu kenaikan nilainya dari waktu ke waktu. Bahkan banyak aplikasi untuk menabung emas secara online. Emas juga lebih mudah dijual untuk mendapatkan dana tunai.

Namun, investasi emas pun memiliki keurangan tersendiri. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, investasi emas cocok untuk investasi jangka panjang. Hal ini dikarenakan investasi emas tidak bisa menjadi penghasilan pasif untuk cashflow bulanan.

Dengan investasi modal 100 ribu, kita sudah bisa berinvestasi 0,1 gram emas. Terlihat sedikit, namun kalau kita memulainya sejak dini, berapa emas yang bisa kita kumpulkan 5-10 tahun mendatang? Kita bisa menghitung keuntungannya dengan kalkulator investasi emas.

2. Investasi Reksa Dana

Investasi online modal 100 ribu bisa jadi investor reksa dana? Bisa dong! Apa sih, reksadana itu? Menurut Wikipedia, 
Reksa dana adalah wadah dan pola pengelolaan dana/modal bagi sekumpulan investor untuk berinvestasi dalam instrumen-instrumen investasi yang tersedia di pasar modal dengan cara membeli unit penyertaan reksa dana. Dana ini kemudian dikelola oleh Manajer Investasi untuk diinvestasikan ke dalam portofolio investasi, seperti saham, obligasi, pasar uang ataupun efek/sekuriti lainnya.
Ada beberapa jenis investasi reksa dana berdasarkan tingkat risikonya, dimulai dari yang terendah sampai yang tertinggi yaitu:

· Reksa dana Pasar Uang,
· Reksa dana Terproteksi,
· Reksa dana Pendapatan Tetap,
· Reksa dana Campuran,
· Reksa dana Saham.

Pemilihan jenis reksa dana tergantung dari profil risiko masing-masing investor. Apabila seorang investor ingin yang risiko rendah, maka bisa memilih Reksa Dana Pasar Uang, dan jika ingin yang imbal hasil tinggi tetapi risiko tinggi juga, maka bisa Reksa Dana Saham.

Dengan dikelolanya dana investor oleh manajer investasi yang berpengalaman, investasi reksa dana memudahkan investor yang belum tahu cara investasi namun ingin memulai investasi. Modal 100 ribu kita sudah bisa memulai investasi reksa dana. Teman-teman bisa memulai investasi online modal 100 ribu reksa dana melalui aplikasi-aplikasi yang terpercaya dan sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK.

3. Investasi Tabungan Berjangka

Tabungan berjangka bisa menjadi alternatif investasi modal rendah. Hampir mirip dengan simpanan dalam bank pada umumnya. Bedanya, tabungan berjangka dilakukan setoran secara rutin dalam waktu tertentu dan memiliki suku bunga di atas tabungan reguler.

Kebijakan dan bunga yang di dapat berbeda-beda tiap bank. Berapa setoran tiap bulannya? Besarnya setoran tergantung dari pilihan yang kita pilih dengan batas minimal yang sudah disetujui oleh bank.

Agar hasil yang didapat maksimal, terdapat perjanjian yakni batas waktu pencairan harus sesuai yang telah disepakati. Apabila nasabah mencairkan tabungan berjangka sebelum waktunya maka konsekuensi yang diterima adalah hasil yang didapat tidak maksimal.

Keuntungan lain dari investasi tabungan berjangka adalah adanya asuransi jiwa sebagai benefit yang diberikan dari produk tabungan tersebut.

Investasi modal 100 ribu dengan tabungan berjangka? Boleh loh, dicoba! Perlu digaris bawahi, investasi tabungan berjangka memiliki bunga yang tipis dibanding investasi lainnya, sehingga investasi jenis ini tidak cocok untuk investasi jangka panjang.

4. Investasi Saham

Bisa berinvestasi saham hanya dengan modal 100 ribu? Bisa banget! Tidak perlu takut harus memiliki modal tinggi untuk berinvestasi saham. Untuk pemula yang ingin mencoba investasi saham modal 100 ribu patut dicoba!

Belakangan ini ketertarikan orang untuk berinvestasi saham semakin tinggi. Apa sih, investasi saham itu? Nah, bagi kamu yang tertarik berinvestasi saham, tapi masih belum memahami saham, ini saatnya belajar untuk memulai investasi saham.

Saham adalah tanda pernyataan modal seseorang atau badan usaha pada suatu perusahaan atau perusahaan terbatas.Untuk memiliki saham perusahaan, kita harus memiliki modal di perusahaan tersebut untuk bisa mengklaim pembagian atas pendapatan perusahaan, aset perusahaan dan berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Apabila kita membeli saham pada perusahaan terbuka, saham tersebut sehari-hari diperdagangkan dan harganya mengalami fluktuasi bisa dalam kondisi kenaikan maupun penurunan saham. Adanya permintaan dan penawaran atas saham di pasar menyebabkan kenaikan dan penurunan harga saham.

Ada sejumlah faktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran saham tersebut, yakni faktor internal dan eksternal. Misalnya, faktor internal berhubungan dengan saham perusahaan tersebut, seperti kinerja perusahaan dan industri dari perusahaan tersebut. Selanjutnya, faktor eksternal yang memengaruhi, antara lain perkembangan tingkat suku bunga, inflasi, nilai tukar, dan faktor-faktor nonekonomi semisal kondisi sosial dan politik.

Berikut adalah kelebihan dan kekurangan investasi saham menurut lifpal.co.id :

Kelebihan investasi saham

· Mendapatkan dividen, apa itu dividen? Dividen adalah keuntungan perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham. Jumlah dividen yang akan dibagikan diusulkan Dewan Direksi perusahaan dan disetujui di dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

· Capital gain, apa itu capital gain? Capital gain adalah keuntungan ketika investor menjual saham dengan harga yang lebih tinggi dari harga belinya. Saham merupakan aset yang likuid. Jadi, mudah untuk diperjualbelikan (via bursa).

Kekurangan investasi saham

· Tidak mendapatkan dividen, umumnya perusahaan membagi dividen ketika perusahaan menunjukkan kinerja yang baik. Namun, ketika perusahaan mengalami penurunan kinerja atau merugi, perusahaan tidak dapat membagikan dividen.

· Capital loss, apa itu capital loss? Capital loss adalah kebalikan capital gain. Hal ini terjadi jika kita menjual saham yang kita miliki lebih rendah dari harga beli.

· Risiko likuidasi, jika emiten bangkrut atau dilikuidasi, para pemegang saham memiliki hak klaim terakhir terhadap aktiva perusahaan setelah seluruh kewajiban emiten dibayarkan. Namun, bisa juga pemegang saham tidak mendapat apa-apa jika kondisinya memang buruk.

Bagaimana, tertarik memiliki saham dengan investasi online modal 100 ribu?

5. Investasi Surat Berharga Nergara

Berinvestasi sambil berkontribusi untuk negara? Bisa coba investasi Surat berharga Negara (SBN). Surat Berharga atau yang juga dikenal dengan Surat Utang Negara (SUN) adalah investasi yang saat ini tengah populer.

Sebab investasi ini mulai digemari pembeli ritel karena batas minimal investasinya disesuaikan dengan kemampuan penghasilan rata-rata warga negaranya. Nah, SBN ini terbilang aman karena dijamin oleh pemerintah. Nantinya bunga dan pokoknya ditentukan oleh pemerintah sesuai masa berlakunya.

Kenapa pemerintah harus menerbitkan surat hutang? Tujuannya adalah untuk membiayai kebutuhan anggaran pemerintah untuk menutup defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Dimana kita bisa memiliki surat berharga? Terdapat dua pasar pembelian surat berharga atau SUN, yakni di pasar perdana dan pasar sekunder. Keduanya berbeda secara waktu penjualan. Sebab pasar perdana adalah kegiatan penawaran dan penjualan untuk pertama kali. Sementara pasar sekunder adalah kegiatan perdagangan surat berharga setelah dijual di Pasar Perdana.
 
Jenis SBN atau SUN menurut lifepal.co.id adalah sebagai berikut :

· Surat Perbendaharaan Negara (SPN), apa itu SPN? Surat Perbendaharaan Negara (SPN) adalah SUN yang berjangka waktu maksimal 12 bulan dengan pembayaran bunga secara diskonto.

· Obligasi negara, apa itu obligasi negara? Obligasi negara adalah SUN yang berjangka waktu lebih dari 12 bulan dengan kupon atau pembayaran bunga secara diskonto. Obligasi Negara yang diperdagangkan secara ritel disebut dengan Obligasi Ritel Indonesia (ORI). Tujuan diterbitkannya ORI adalah untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat atau investor individual untuk secara langsung memiliki dan memperdagangkan secara aktif dalam perdagangan Obligasi Negara.

SUN keunggulannya adalah minim risiko gagal bayar pada saat jatuh tempo atau pembayaran kupon atau nilai pokoknya. Sebab pemerintah setiap tahun menganggarkan kupon dalam APBN.

Nah, mengapa SUN diusulkan untuk dimiliki? Sebab produk SUN ini dapat dijadikan agunan dan dapat dijual setiap saat apabila pemilik membutuhkan dana. Investasi online modal 100 ribu dan berkontribusi untuk negara, bisa dimulai dengan Investasi Surat Berharga Negara.

Tips Memulai Investasi untuk Pemula

tips investasi
Sudah semakin mantap dong untuk berinvestasi? Sebelum melakukan investasi, perlu dipelajari juga bagaimana cara berinvestasi yang benar agar hasilnya maksimal. Berikut tips memulai investasi untuk pemula yang sudah aku rangkum dari berbagai sumber :

1. Kenali tipe investor dengan menentukan profile risiko

Tipe investor seperti apakah kita? Instrumen investasi memiliki risiko dari yang risiko rendah sampai dengan risiko tinggi. Semakin rendah risiko artinya imbal balik investasinya pun kecil. Sebaliknya, risiko investasi yang tinggi juga memiliki hasil imbal balik yang tinggi.

Terdapat 3 tipe profil risiko investor, yaitu :

1. Konservatif: tipe profil ini memiliki risiko paling rendah dan bersifat yang penting aman.
2. Moderat: profil risiko moderat siap dengan risiko yang lebih besar, tapi tetap hati-hati dan juga pintar membatasi jumlah investasi di instrumen yang memiliki risiko tinggi.
3. Agresif: jenis tipe investor yang siap mendapatkan keuntungan dan kerugian besar dengan penempatan modal yang tidak sedikit.

Kira-kira teman-teman masuk ke dalam profile risiko yang mana? Untuk lebih mantap menentukan profile risiko, biasanya pada aplikasi layanan investasi sudah disediakan beberapa pertanyaan yang akan menentukan kita ke dalam profile risiko yang mana.

2. Menetapkan besaran nilai investasi

Menentukan besaran nilai investasi penting sebelum melakukan investasi. Tujuannya, agar kita bisa mempersiapkan dana secara rutin untuk ditempatkan sebagai investasi. Yang nantinya dana tersebut harus secara rutin dan pasti ditempatkan di instrumen investasi pilihan kita.

3. Lakukan secara rutin

Menempatkan dana investasi secara rutin akan membantu kita mendapatkan hasil yang maksimal pula, sehingga bisa memaksimalkan dana yang didapat. Berinvestasi secara rutin juga memaksimalkan keuntungan sebab dalam kondisi ekonomi atau pasar mencetak untung kita bisa meraih keungtungan yang besar. Sebaliknya, saat kondisi ekonomi atau pasar sedang jelek kita merasakan kerugian yang tidak terlalu dalam karena telah berinvestasi secara rutin.

Investasi secara rutin dilakukan setiap bulan setelah penghasilan atau gaji diterima sangat cocok untuk investor pemula atau yang baru terjun ke dunia investasi. Ini untuk memumpuk rasa disiplin kamu.

4. Memantau investasi yang telah ditempatkan

Dalam berinvestasi, kita juga harus memutuskan hal-hal, seperti kapan masuk dan kapan keluar berinvestasi. Ini penting untuk berinvestasi di saham. Tanpa kita memantaunya, yang terjadi adalah hasil yang kurang maksimal dan rugi di masa depan.

Investasi perlu strategi sebab sangat dibutuhkan saat kondisi pasar ekonomi baik atau dalam kondisi lesu. Sebab strategi akan membuat kita terhindar dari risiko tergerusnya nilai. Sebaliknya, jika kita memanfaatkan potensi saat pasar bagus atau kinerja investasi tersebut maksimal, hasil yang kita peroleh juga akan maksimal.

5. Memutuskan investasi secara rasional dan berdasarkan analisis


Terkadang kita memutuskan investasi tanpa mempelajari kondisi secara makro dan kinerja perusahaan tersebut. Tentu ini tidaklah bagus untuk memperoleh hasil investasi yang maksimal. Misalnya, saat pasar ambruk, kita panik dan tergesa-gesa menjual kepemilikan saham atau produk investasi kita karena takut merugi.

Tentu hal tersebut tidak bijak jika kita memutuskannya tanpa mempelajari dulu kondisi fundamental kinerja saham atau produk investasi yang kita pilih. Kita harus memahami bahwa kinerja produk investasi yang kita pilih bukanlah tanpa melewati kondisi-kondisi ekonomi sulit.

Jadi, kita harus memutuskan kelanjutan investasi atau keputusan investasi bukan karena faktor psikologis pasar semata, tapi juga berdasarkan analisis.

Penutup

Itulah 5 rekomendasi jenis investasi online modal 100 ribu untuk pemula beserata tipsnya. Sudah bisa menentukan mau memulai investasi apa? Meskipun berinvestasi dengan modal yang rendah, kita perlu memperhatikan cara berinvestasi yang benar agar hasil yang didapat maksimal. Yuk, sadari pentingnya investasi sejak dini!
Manda Dea
I live my life a quarter mile at a time

Related Posts

Post a Comment